Dapat Cuan Sulap Ampas Kopi Jadi Lulur Sampai Sabun, Ini Caranya
Jakarta -
Jika biasanya limbah atau ampas kopi dibuang, kreativitas tiba dari lulusan Sekolah Menengan Atas berjulukan Sabrina Leoktafia. Wanita asal Yogyakarta ini manfaatkan ampas kopi jadi sesuatu yang menghasilkan uang.
Ide ini muncul dari keresahannya alasannya ialah banyak limbah kopi yang berasal dari coffee shop di tempat asalnya. Dari situ ia melihat peluang untuk menyebabkan ampas kopi sebagai lulur kecantikan dan gabungan sabun mandi.
"Saya buat perjuangan ini alasannya ialah berbagai coffee shop di Yogyakarta, jadi limbah kopi banyak terbuang. Dari situ wangsit muncul untuk limbah kopi dibentuk scrub (lulur) dan gabungan sabun mandi," kata Sabrina ketika dihubungi detikcom, Jumat (31/1/2020).
"Banyak saya cari muter-muter (ampas kopi) kawasan Jakal (Jalan Kaliurang, Yogyakarta) yang banyak coffee shop. Saya minta sama barista yang jaga alasannya ialah biasanya cuma dibuang. Biasanya saya cari jam 00.00-01.00 WIB," ucapnya.
Foto: Dok. Pribadi
|
"Belajar cari rujukan dari buku, beberapa website juga ada. (Dari) YouTube jarang malah," katanya.
Bisnis perempuan berusia 23 tahun ini sanggup dikatakan gres 'kemarin sore'. Namun siapa sangka, bisnis yang seumur jagung ini menghasilkan omzet jutaan rupiah.
"Belum banyak (penghasilan) masih kisaran Rp 3-4 juta/bulan alasannya ialah gres satu tahunan," bebernya.
"(Manfaatnya) untuk mengangkat sel-sel kulit mati, meredakan peradangan kulit, mengurangi racun di badan alasannya ialah kaya akan antioksidan," jelasnya.
Foto: Dok. Pribadi
|
"Kebanyakan sih customer yang suka kopi (yang pesan). Paling jauh ke Kalimantan. Kebanyakan sih Jakarta," tuturnya.
Simak Video "Habis Ngopi? Pakai Ampasnya Buat Lukisan Aja!"
[Gambas:Video 20detik]
âââPromosikan bisnis kamu, âââdetik ini jugaââ di adsmart.detik.com
Komentar
Posting Komentar